Efek rumah kaca, yang pertama kali diusulkan oleh Joseph Fourier pada tahun 1824, merupakan proses pemanasan permukaan suatu benda langit (terutama planet atau satelit) yang disebabkan oleh komposisi dan keadaan atmosfernya.
Mars, Venus, dan benda langit yang memiliki atmosfer lainnya (seperti satelit alami Saturnus, Titan) memiliki efek rumah kaca, hanya saja artikel ini hanya membahas pengaruh di Bumi. Efek rumah kaca untuk masing-masing benda langit tadi akan dibahas di masing-masing artikel.
Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi secara alami di bumi, dan efek rumah kaca ditingkatkan yang terjadi akibat kegiatan manusia (lihat juga pemanasan global). Yang belakang diterima oleh semua; yang pertama diterima kebanyakan oleh ilmuwan, meskipun ada beberapa perbedaan pendapat.
Penyebab
Efek rumah
kaca disebabkan karena meningkatnya konsentrasi gas karbon
dioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer.
Meningkatnya konsentrasi gas CO2 ini disebabkan oleh banyaknya
pembakaran bahan bakar minyak, batu bara
dan bahan bakar organik lainnya yang melebihi kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan
laut untuk menyerapnya.
Energi yang
masuk ke Bumi:
- 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer
- 25% diserap awan
- 45% diserap permukaan bumi
- 10% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi
Energi yang
diserap dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi inframerah oleh awan dan
permukaan bumi. Namun sebagian besar inframerah yang dipancarkan bumi tertahan
oleh awan dan gas CO2 dan gas lainnya, untuk dikembalikan ke
permukaan bumi. Dalam keadaan normal, efek rumah kaca diperlukan, dengan adanya
efek rumah kaca perbedaan suhu antara siang dan malam di bumi tidak terlalu
jauh berbeda.
Selain gas
CO2, yang dapat menimbulkan efek rumah kaca adalah belerang dioksida, nitrogen
monoksida (NO) dan nitrogen dioksida (NO2) serta beberapa senyawa
organik seperti gas metana dan klorofluorokarbon (CFC).
Gas-gas tersebut memegang peranan penting dalam meningkatkan efek rumah kaca.
Sinar matahari
merupakan sumber utama energi bagi organisme hidup dan juga membantu menjaga
suhu bumi tetap hangat. Sinar matahari yang dipancarkan ke permukaan bumi
sebagian diserap dan sebagian dipantulkan kembali ke atmosfer. Sinar matahari
yang dipantulkan disebut sebagai radiasi inframerah, lalu ditangkap oleh ‘gas
rumah kaca’ yang membantu menjaga atmosfer tetap hangat.Gas-gas rumah kaca terdiri dari
karbonmonoksida, karbondioksida, metana, dan air-uap.
Meskipun
gas-gas tersebut hanya mempunyai komposisi sekitar 1% dari atmosfer, namun
mereka berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekologi dan mempertahankan kehidupan
di planet bumi. Tanpa kehadiran gas-gas rumah kaca, suhu bumi akan menjadi
lebih rendah dari 30° C, dan tidak mungkin terdapat kehidupan di bumi. Efek
rumah kaca dapat dianggap sebagai suatu proses dimana alam mempertahankan
keseimbangan di atmosfer. Namun, aktivitas manusia dalam seratus tahun terakhir
telah menyebabkan peningkatan persentase gas rumah kaca di atmosfer, yang pada
gilirannya meningkatkan suhu rata-rata di bumi.
Di bumi ,
radiasi panas yang berasal dari matahri ke bumi diumpamakan seperti menembus
dinding kaca pada rumah kaca. Radiasi panas tersebut tidak diserap seharusnya
oleh bumi. Sebagian radiasi dipantulkan oleh benda-benda yang berada di
permukaan bumi ke ruang angkasa. Radiasi panas yang dipantulkan kembali keruang
angkasa merupakan radiasi inframerah. Radiasi inframerah tersebut dapat diserap
oleh gas penyerap panas. Gas penyerap kaca yang sangat penting adalah H2O dan
CO2. H2O dan CO2 tidak bisa menyerap seluruh radiasi inframerah sehingga
sebagian dipantulkan ke bumi.keadaan inilah yang menyebabkan suhu di bumi
meningkat dan terjadilah pemanasan global.
Beberapa
faktor yang menyebabkan efek rumah kaca :
- Penggundulan hutan
Penggundulan
hutan dapat menyebabkan tidak terdapat tumbuhan yang menyerap
karbondiksida yang digunakan dalam proses fotosintesis. Penggundulan hutan
terjadi akibat kebutuhan lahan untuk perumahan, pertanian dan berbagai macam
infrastruktur.
- Bahan Bakar Fosil
Gas hasil
pembakaran bahan bakar fosil berkontribusi terhadap penambahan gas rumah kaca
yang pada gilirannya memicu pemanasan global.
- Peralatan listrik
Contoh
peralatan listirik penghasil gas rumah kaca salah satunya adalah lemari es.
Lemari es model lama menggunakan gas CFC atau Chlorofluorocarbon. Gas CFC
yang terlepas ke atmosfer dapat berperan sebagai gas rumah kaca yang memicu
peningkatan suhu bumi.
- Pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan
penduduk adalah salah satu penyebab utama efek rumah kaca. Dengan meningkatnya
populasi , dapat meningkatkan kebutuhan juga. Hal ini meningkatkan produksi dan
proses industri yang menyebabkan peningkatan pelepasan gas industri yang
mengkatalisis efek rumah kaca.
Akibat
Meningkatnya suhu permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahan iklim yang sangat ekstrem di bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya hutan dan ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida di atmosfer. Pemanasan global mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub yang dapat menimbulkan naiknya permukaan air laut. Efek rumah kaca juga akan mengakibatkan meningkatnya suhu air laut sehingga berakibat kepada beberapa pulau kecil tenggelam di negara kepulauan , yang membawa dampak perubahan yang sangat besar.Menurut perhitungan simulasi, efek rumah kaca telah meningkatkan suhu rata-rata bumi 1-5 °C. Bila kecenderungan peningkatan gas rumah kaca tetap seperti sekarang akan menyebabkan peningkatan pemanasan global antara 1,5-4,5 °C sekitar tahun 2030. Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2 di atmosfer, maka akan semakin banyak gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi diserap atmosfer. Hal ini akan mengakibatkan suhu permukaan bumi menjadi meningkat.
Saat Mendung Udara Menjadi Panas
Ketika awan terlihat hitam (mendung), terjadi proses perubahan uap air (gas) lalu berubah menjadi cair. Pada proses ini dilepaskan sejumlah panas ke udara. Awan yang mendung biasanya tidak terlalu tinggi dibandingkan awan yang putih, sehingga semakin dekat jaraknya ke permukaan bumi, efek panas yang dilepaskan semakin terasa. Kondisi ini akan lebih panas jika sebelumnya matahari bersinar terik, sehingga panas yang kita rasakan adalah akumulasi dari pelepasan energi dari perubahan fase uap air menjadi air dan energi panas sisa yang dipancarkan bumi.
menurut badan meteorologi dan genetika di bandung, hali ini diakibatkan dari awan mendung yang mempersempit jumlah luas area yang tersedia untuk menyerap energi matahari . sisa energi yang tidak diserap , akan kembali ke permukaan bumi sehingga udara dimalam hari akan terasa panas.
10 Gejala
Pemanasan Global
Ada yang
bilang pemanasan global itu hanya khayalan para pecinta lingkungan. Ada yang
bilang itu sudah takdir. Ilmuwan juga masih pro dan kontra soal itu. Yang
pasti, fenomena alam itu bisa dirasakan dalam 10 kejadian berikut ini. Dan yang
pasti ini bukan imajinasi belaka, sebab kita sudah mengalaminya.
- Kebakaran hutan besar-besaran
Bukan hanya
di Indonesia, sejumlah hutan di Amerika Serikat juga ikut terbakar ludes. Dalam
beberapa dekade ini, kebakaran hutan meluluhlantakan lebih banyak area dalam
tempo yang lebih lama juga. Ilmuwan mengaitkan kebakaran yang merajalela ini
dengan temperatur yang kian panas dan salju yang meleleh lebih cepat. Musim
semi datang lebih awal sehingga salju meleleh lebih awal juga. Area hutan lebih
kering dari biasanya dan lebih mudah terbakar.
- Situs purbakala cepat rusak
Akibat alam
yang tak bersahabat, sejumlah kuil, situs bersejarah, candi dan artefak lain
lebih cepat rusak dibandingkan beberapa waktu silam. banjir, suhu yang ekstrim
dan pasang laut menyebabkan itu semua. Situs bersejarah berusia 600 tahun di
Thailand, Sukhotai, sudah rusak akibat banjir besar belum lama ini.
- Ketinggian gunung berkurang
Tanpa
disadari banyak orang, pegunungan Alpen mengalami penyusutan ketinggian. Ini
diakibatkan melelehnya es di puncaknya. Selama ratusan tahun, bobot lapisan es
telah mendorong permukaan bumi akibat tekanannya. Saat lapisan es meleleh,
bobot ini terangkat dan permukaan perlahan terangkat kembali.
- Satelit bergerak lebih cepat
Emisi karbon
dioksida membuat planet lebih cepat panas, bahkan berimbas ke ruang angkasa.
Udara di bagian terluat atmosfer sangat tipis, tapi dengan jumah karbondioksida
yang bertambah, maka molekul di atmosfer bagian atas menyatu lebih lambat dan
cenderung memancarkan energi, dan mendinginkan udara sekitarnya. Makin banyak
karbondioksida di atas sana, maka atmosfer menciptakan lebih banyak dorongan,
dan satelit bergerak lebih cepat.
- Hanya yang Terkuat yang Bertahan
Akibat musim
yang kian tak menentu, maka hanya mahluk hidup yang kuatlah yang bisa bertahan
hidup. Misalnya, tanaman berbunga lebih cepat tahun ini, maka migrasi sejumlah
hewan lebih cepat terjadi. Mereka yang bergerak lambat akan kehilangan makanan,
sementar mereka yang lebih tangkas, bisa bertahan hidup. Hal serupa berlaku
bagi semua mahluk hidup termasuk manusia.
- Pelelehan Besar-besaran
Bukan hanya
temperatur planet yang memicu pelelehan gununges, tapi juga semua lapisan tanah
yang selama ini membeku. Pelelehan ini memicu dasar tanah mengkerut tak menentu
sehingga menimbulkan lubang-lubang dan merusak struktur seperti jalur kereta
api, jalan raya, dan rumah-rumah. Imbas dari ketidakstabilan ini pada dataran
tinggi seperti pegunungan bahkan bisa menyebabkan keruntuhan batuan.
- Keganjilan di Daerah Kutub
Hilangnya
125 danau di Kutub Utara beberapa dekade silam memunculkan ide bahwa pemanasan
global terjadi lebih “heboh” di daerah kutub. Riset di sekitar sumber airyang
hilang tersebut memperlihatkan kemungkinan mencairnya bagian beku dasar bumi.
- Mekarnya Tumbuhan di Kutub Utara
Saat pelelehan
Kutub Utara memicu problem pada tanaman danhewan di dataran yang lebih rendah,
tercipta pula situasi yang sama dengan saatmatahari terbenam pada biota Kutub
Utara. Tanaman di situ yang dulu terperangkap dalam es kini tidak lagi dan
mulai tumbuh. Ilmuwan menemukan terjadinya peningkatan pembentukan fotosintesis
di sejumlah tanah sekitar dibanding dengan tanah di era purba.
- Habitat Makhluk Hidup Pindah ke Dataran Lebih Tinggi
Sejak awal
dekade 1900-an, manusia harus mendaki lebihtinggi demi menemukan tupai,
berang-berang atau tikus hutan. Ilmuwan menemukan bahwa hewan-hewan ini telah
pindah ke dataran lebih tinggi akibat pemanasan global. Perpindahan habitat ini
mengancam habitat beruang kutub juga, sebab es tempat dimana mereka tinggal
juga mencair.
- Peningkatan Kasus Alergi
Sering
mengalami serangan bersin-bersin dan gatal di matasaat musim semi, maka
salahkanlah pemanasan global. Beberapa dekade terakhir kasus alergi dan asma di
kalangan orang Amerika alami peningkatan. Pola hidupdan polusi dianggap pemicunya.
Studi para ilmuwan memperlihatkan bahwa tingginya level karbondioksida dan
temperatur belakangan inilah pemicunya. Kondisi tersebut juga membuat tanaman
mekar lebih awal dan memproduksi lebih banyak serbuk sari.
Sumber :
http://www.alpensteel.com/article/133-230-pemanasan-global/1613--beberapa-gejala-pemanasan-global
LEGENDAQQ.NET
BalasHapusKami Hadirkan Permainan Baru 100% FAIR PLAY Dari Legendaqq.Net. :) 1 ID Untuk 8 Games :
- Domino99
- BandarQ
- Poker
- AduQ
- Capsa Susun
- Bandar Poker
- Sakong Online
- Bandar 66
Nikmati Bonus-Bonus Menarik Yang Bisa Anda Dapatkan Di Situs Kami LegendaQQ.Net. info Situs Resmi, Aman Dan Terpercaya ^^ Keunggulan LegendaQQ.Net :
- Tingkat Persentase Kemenangan Yang Besar
- Kartu Anda Akan Lebih Bagus
- Bonus TurnOver Atau Cashback Di Bagikan Setiap 5 Hari
- Bonus Referral Dan Extra Refferal Seumur Hidup
- Minimal Deposit & Withdraw Hanya 20.000,-
- Tidak Ada Batas Untuk Melakukan Withdraw/Penarikan Dana
- Pelayanan Yang Ramah Dan Memuaskan
- Dengan Server Poker-V Yang Besar Beserta Ribuan pemain Di Seluruh Indonesia,
- LegendaQQ.Net Pasti Selalu Ramai Selama 24 Jam Setiap Harinya.
- Permainan Menyenangkan Dengan Dilayani Oleh CS cantik, Sopan, Dan Ramah.
Fasilitas BANK yang di sediakan :
- BCA
- Mandiri
- BNI
- BRI
- Danamon
Tunggu Apa Lagi Guyss..
Let's Join With Us At LegendaQQ.Net ^^
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami :
- BBM : 2AE190C9
- Facebook : LegendaqqPoker
Link Alternatif :
- www.legendaqq(dot)net
- www.legendaqq(dot)org
- www.legendapelangi(dot)com
NB : untuk login android / iphone tidak menggunakan www dan spasi ya boss ^_^